Kanker Serviks/Kanker Leher Rahim

Mendengar namanya saja tentu kita sudah tahu kalau salah satu  jenis penyakit ini sangatlah menakutkan. Di negara berkembang seperti Indonesia, penyakit ini merupakan penyebab utama kematian akibat kanker terutama bagi kaum hawa. Dan faktanya di dunia sekitar 500 ribu wanita didiagnosa menderita kanker serviks dan rata-rata 270.000 kematian setiap tahunnya atau dengan kata lain setiap dua menit seorang wanita meninggal karena kanker serviks.
Apa itu kanker serviks?
Kanker leher rahim atau disebut juga kanker serviks adalah sejenis kanker yang 99,7% disebabkan oleh human papilloma virus (HPV) onkogenik, yang menyerang leher rahim. Kanker ini dapat hadir dengan pendarahan vagina, tetapi gejala kanker ini tidak terlihat sampai kanker memasuki stadium yang lebih jauh, yang membuat kanker leher rahim fokus pengamatan menggunakan Pap smear. Di negara berkembang, penggunaan secara luas program pengamatan leher rahim mengurangi insiden kanker leher rahim yang invasif sebesar 50% atau lebih. Kebanyakan penelitian menemukan bahwa infeksi human papillomavirus (HPV) bertanggung jawab untuk semua kasus kanker leher rahim.



Seberapa berbahaya penyakit ini?
Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan, saat ini penyakit kanker serviks menempati peringkat teratas di antara berbagai jenis kanker yang menyebabkan kematian pada perempuan di dunia. Di Indonesia, setiap tahun terdeteksi lebih dari 15.000 kasus kanker serviks, dan kira-kira sebanyak 8000 kasus di antaranya berakhir dengan kematian. Menurut WHO, Indonesia merupakan negara dengan jumlah penderita kanker serviks yang tertinggi di dunia. Mengapa bisa begitu berbahaya? Pasalnya, kanker serviks muncul seperti musuh dalam selimut. Sulit sekali dideteksi hingga penyakit telah mencapai stadium lanjut.

Apa penyebabnya?
Hingga saat ini Human Papilloma Virus (HPV) merupakan penyebab 99,7% kanker serviks. Virus papilloma ini berukuran kecil, diameter virus kurang lebih 55 nm. Terdapat lebih dari 100 tipe HPV, HPV tipe 16, 18, 31, 33, 35, 45, 51, 52, 56 dan 58 sering ditemukan pada kanker maupun lesi pra kanker serviks. HPV tipe 16 dan 18 merupakan 70 % penyebab kanker serviks. Sebenarnya sebagian besar virus HPV akan menghilang sendiri karena ada system kekebalan tubuh alami, tetapi ada sebagian yang tidak menghilang dan menetap. HPV yang menetap inilah yang menyebabkan perubahan sel leher rahim menjadi kanker serviks. Perjalanan kanker serviks dari infeksi HPV, tahap pre kanker hingga menjadi kanker serviks memakan waktu 10 - 20 thn

Bagaimana penularannya?
Penularan virus HPV bisa terjadi melalui hubungan seksual, terutama yang dilakukan dengan berganti-ganti pasangan. Penularan virus ini dapat terjadi baik dengan cara transmisi melalui organ genital ke organ genital, oral ke genital, maupun secara manual ke genital. Karenanya, penggunaan kondom saat melakukan hubungan intim tidak terlalu berpengaruh mencegah penularan virus HPV. Sebab, tak hanya menular melalui cairan, virus ini bisa berpindah melalui sentuhan kulit.

Apa saja gejalanya?
Infeksi HPV tidak menimbulkan gejala, bahkan orang tidak menyadari bahwa dia sudah terinfeksi bahkan sudah menularkannya kepada orang lain.

Pada tahap/stadium awal (prekanker) tidak ada gejala yang jelas, setelah berkembang menjadi kanker timbul gejala-gejala keputihan yang tidak sembuh walaupun sudah diobati, keputihan yang keruh dan berbau busuk, perdarahan setelah berhubungan seks, perdarahan di luar siklus haid dan lain-lain. Pada stadium lanjut dimana sudah terjadi penyebaran ke organ-organ sekitar mungkin terdapat keluhan nyeri daerah panggul, sulit BAK, BAK berdarah dan lain-lain.

Deteksi Dini
Pap smear merupakan salah satu cara deteksi dini kanker leher rahim, test ini mendeteksi adanya perubahan-perubahan sel leher rahim yang abnormal, yaitu suatu pemeriksaan dengan mengambil cairan pada laher rahim dengan spatula kemudian dilakukan pemeriksaan dengan miroskop.

Saat ini telah ada teknik thin prep (liquid base cytology) adalah metoda pap smear yang dimodifikasi yaitu sel usapan serviks dikumpulkan dalam cairan dengan tujuan untuk menghilangkan kotoran, darah, lendir serta memperbanyak sel serviks yang dikumpulkan sehingga akan meningkatkan sensitivitas. Pengambilan sampel dilakukan dengan mengunakan semacam sikat (brush) kemudian sikat dimasukkan ke dalam cairan dan disentrifuge, sel yang terkumpul diperiksa dengan mikroskop.

Pap smear hanyalah sebatas skrining, bukan diagnosis adanya kanker serviks. Jika ditemukan hasil pap smear yang abnormal, maka dilakukan pemeriksaan standar berupa kolposkopi. Kolposkopi merupakan pemeriksaan dengan pembesaran (seperti mikroskop) yang digunakan untuk mengamati secara langsung permukaan serviks dan bagian serviks yang abnormal. Dengan kolposkopi akan tampak jelas lesi-lesi pada permukaaan servik, kemudian dilakukan biopsy pada lesi-lesi tersebut.

IVA (Inspeksi Visual Asam Asetat) tes merupakan alternatif skrining untuk kanker serviks. Tes sangat mudah dan praktis dilaksanakan, sehingga tenaga kesehatan non dokter ginekologi, bidan praktek dan lain-lain. Prosedur pemeriksaannya sangat sederhana, permukaan serviks/leher rahim diolesi dengan asam asetat, akan tampak bercak-bercak putih pada permukaan serviks yang tidak normal. Penanganan kanker serviks dilakukan sesuai stadium penyakit dan gambaran histopatologimnya. Sensitifitas pap smear yang dilakukan setiap tahun mencapai 90%.

Gambar teknik Pap Smear:



Keterangan :
  1. Vagina dibuka dengan spekulum agar mulut rahim kelihatan;
  2. Dilakukan usapan pada mulut rahim dengan spatel;
  3. Spatel dioleskan ke obyek glas, kemudian diperiksa dengan mikroskop;
  4. Metode berbasis cairan : usapan pada mulut rahim dilakukan dengan citobrush (sikat) dan sikat dimasukkan ke dalam cairan fiksasi,dibawa ke laboratorium dan diperiksa dengan miroskop.
Penanganan Kanker Leher Rahim
Penanganan kanker leher dilakukan sesuai dengan stadiumnya. Pada tahap prekanker yaitu pada tahap CIN penanganan dilakukan dengan destruksi lokal pada mulut rahim. Sedangkan bila sudah pada tahap kanker penanganan yang dilakukan adalah pembedahan berupa pengangkatan rahim, kemoterapi dan radioterapi. Pada tahap kanker walaupun dilakukan penanganan yang semestinya angka kesembuhannya kecil sekali.

Pencegahan
Menjaga perilaku seksual yang sehat dan melakukan skrining dan deteksi dini secara teratur merupakan langkah terbaik yang dapat dilakukan. Sekarang telah dikembangkan vaksin untuk mencegah kanker leher rahim, untuk menimbulkan kekebalan yang cukup diperlukan 3 kali penyuntikan vaksin.

Cegah kanker serviks sebelum terlambat. Lakukan deteksi dini dan pencegahan dengan vaksinasi. Anda terlalu berharga untuk keluarga dan orang di sekitar anda. Jangan sampai kanker serviks merenggut kebahagiaan dan impian-impian anda.

Hati-hati Memilih Pembalut

Bagi kaum wanita pembalut sudah merupakan teman setia yang selalu menemani dikala sedang datang bulan  (haid). Bahkan kaum laki-laki pun  tidak asing lagi dengan benda yang satu ini. Secara umum, Pembalut wanita adalah sebuah perangkat yang digunakan oleh wanita di saat menstruasi, ini berfungsi untuk menyerap darah dari vagina supaya tidak meleleh ke mana-mana.

Namun tahukah Anda bahwa pembalut yang anda pakai sekarang ini bisa berpotensi menimbulkan masalah kewanitaan yang sangat kompleks? Simak informasi berikut.
  • Menurut Yayasan Kanker Indonesia, Saat ini penyakit Kanker Leher Rahim menyebabkan korban meninggal sedikitnya 200.000 wanita per tahun.
  • Sebanyak 52 juta dari sekitar 115 juta perempuan Indonesia beresiko terkena kanker mulut rahim (kanker serviks) karena berbagai alasan, kata dr Djemi, SpoG dalam Seminar "Deteksi Dini Kanker Rahim dan Payudara pada Wanita", di Palu Maret 2007 (kutipan harian Analisa, Minggu 25/03/2007).
  • Jika seorang wanita sejak berumur 20 tahun telah terjangkit infeksi vagina, maka sedikitnya 6 tahun waktu hidupnya akan dihabiskan hanya untuk proses pengobatan dan perawatan infeksi.
  • Pada saat ini, banyak wanita dalam masa usia subur yang telah diangkat rahimnya, yang mereka tidak mendapatkan keturunan
  • Salah satu penyebab wanita terjangkit infeksi vagina adalah disebabkan oleh pemakaian Pembalut yang tidak berkualitas. 
  • Kebanyakan produsen pembalut wanita adalah menggunakan bahan-bahan kimia yang berbahaya bagi penggunanya dan mengakibatkan berbagai penyakit dalam sistem reproduksi wanita.
Sekarang mari kita uji Kualitas Pembalut yang anda pakai
  • Sobek produk pembalut anda, ambil bagian inti di dalamnya.
  • Ambil segelas air putih. Usahakan gunakan gelas transparan sehingga lebih jelas.
  • Ambil sebagian dari lembaran inti pembalut dan celupkan ke dalam gelas, aduk dengan sumpit.
  • Lihat perubahan warna air.
  • Apakah produk tersebut utuh atau hancur seperti pulp. Jika hancur dan airnya keruh, berarti anda menggunakan produk yang berkualitas buruk dan banyak mengandung pemutih.
  • Anda akan temukan gulungan kertas dan bukan kapas
  • Dari produk yang berkualitas buruk? tersebut mengandung Dioxin yang sering menyebabkan bagian intim organ kewanitaan selalu mengalami banyak masalah, seperti keputihan, gatal-gatal, iritasi, juga pemicu terjadinya kanker mulut rahim/servik.
Bagaimanakah zat Dioxin bisa meresap ke dalam rahim?
Apabila darah haid jatuh ke atas permukaan pembalut wanita, zat DIOXIN akan dilepaskan melalui proses penguapan. Bila Pembalut yang mengandung zat Dioxin ditambah darah menstruasi yang jatuh ke permukaan pembalut (darah yang kotor, bakteri, kuman) mengenai permukaan vagina, zat-zat tersebut dihisap ke dalam rahim melalui saluran serviks lalu masuk ke dalam rahim (uterus), selanjutnya bersama-sama aliran darah menuju ke organ-organ tubuh lainnya.
Pertamanya akan mengenai permukaan vagina / vulva, kemudian diserap ke dalam rahim melalui saluran serviks, selanjutnya masuk ke dalam uterus, berikutnya melalui Tuba Fallopi dan berakhir di ovarium.
Itulah sebabnya, pada area yang paling banyak terpapar DIOXIN inilah, wanita paling sering bermasalah. Karena memang pada faktanya, pembalut biasa yang menjadi sahabat wanita (terutama saat haid) ini, ternyata justru berpotensi menjadi pemicu munculnya berbagai persoalan pada organ kewanitaan.

Apa kanker Serviks ?
  • Kanker serviks (cervical cancer) adalah kanker yang terjadi pada area leher rahim atau serviks.
  • Serviks adalah bagian rahim yang menghubungkan rahim sebelah atas dengan vagina.
  • Kanker serviks adalah kanker no 2 yang paling sering menyerang perempuan di seluruh dunia
  • Kanker serviks adalah kanker no 2 yang paling sering menyebabkan kematian pada perempuan di seluruh dunia
  • Setiap tahunnya sekitar 500.000 perempuan didiagnosa menderita kanker serviks dan lebih dari 250.000 meninggal dunia. Total 2,2 juta perempuan di dunia menderita kanker serviks.
  • Kanker serviks cenderung muncul pada perempuan berusia 35-55 tahun, namun dapat pula muncul pada perempuan dengan usia yang lebih muda
  • Di Indonesia, diperkirakan setiap harinya terjadi 41 kasus baru kanker serviks dan 20 perempuan meningal dunia karena penyakit tersebut.
Apa Penyebab kanker Serviks ?
Lebih dari 95 persen dari kanker serviks disebabkan oleh virus yang dikenal sebagai Human Papilloma Virus (HPV)

Kriteria Pembalut Yang Baik
  • Tidak mengandung Florensen, sehingga aman digunakan
  • 100 % terbuat dari Kapas (Cotton)
  • Bahan berkualitas tinggi dan tidak mudah tembus
  • Tidak mengandung zat pemutih.
  • Tidak mengandung zat DIOXIN.
  • Mampu menjadi Antiseptik
  • Mampu membasmi Kuman dan bau.

    Crystal X


    Jangan percaya jika Anda

    belum membuktikannya sendiri.

    Keputihan sembuh total. Aroma

    Miss V lebih segar dan Miss V lebih 

    rapat "Seperti Perawan" kembali
    crystal x
    Badan POM IDM000245253 / NA 18111600004



    Fakta Keputihan
    • Setiap saya melakukan hubungan badan dengan suami saya pada awal penetrasi vagina saya mengeluarkan cairan kental berwarna putih. Tidak begitu kental bahkan cenderung encer dan lengket. Baunya sungguh tidak sedap sekali. Saya dan suami saya sangat terganggu dengan keluarnya cairan tersebut.
    • Saya wanita usia 28 tahun dan pernah menikah dan bercerai 3 tahun lalu. Sekitar desember saya merasakan gatal yang perih di vagina, saking gatalnya saya memeriksa sendiri vagina saya, ternyata vagina seperti tertutup krim warna putih, dan saya membersihkan nya dengan cotton bud. Dan sejak itu saya membasuh vagina saya lebih sering dari biasa nya dengan cairan pembersih tiap selesai buang air kecil. Tapi kok ternyata makin parah, bahkan celana dalam saya selalu basah, dan tiba tiba keluar serupa krim warna hijau agak kuning. Dan sejak itu sesekali saya membersihkan vagina dengan cotton bud sampai ke dalam. Dan di dalam nya justru makin banyak krim krim berwarna hijau. 
    Crystal X merupakan produk kesehatan yang diformulasikan khusus bagi wanita dewasa yang telah menikah untuk menjaga kesehatan bagian organ penting kewanitaannya. Crystal X diramu dari tumbuhan dan bahan organic yang mengandung Sulfur, Antiseptik, Minyak Vinieill. Bahan-bahan tersebut telah dipadatkan sehingga dapat digunakan untuk membersihkan alat reproduksi wanita hingga kedalam. Sehingga bisa memberikan manfaat yang lebih besar daripada hanya sekedar membersihkan bagian luarnya saja.

    Crystal X berbentuk stick ajaib dengan resep alami warisan Putri Keraton yang sangat bermanfaat untuk :
    • Mengaktifkan dan melenturkan kembali selaput vagina
    • Menyempitkan vagina "seperti" kembali perawan
    • Menambah "daya cengkeram" organ kewanitaan
    • Menambah kepekaan vagina akan rangsangan
    • Membantu menghilangkan bau tidak sedap di vagina
    • Membuat aroma vagina menjadi lebih segar
    • Membunuh kuman atau bakteri merugikan
    • Mencegah dan menyembuhkan keputihan
    • Membersihkan kerak atau kotoran di selaput vagina
    • Menyembuhkan iritasi diselaput vagina
    • Mencegah terjadinya kanker alat reproduksi wanita
    Cara Pemakaian Crystal X:
    Bagi yang sudah menikah 
    • Basahi Crystal X dengan air kemudian masukkan ke vagina sedalam 4 cm dan putar +- 10 hitungan (10 detik).
    • Keluarkan dan bersihkan dengan air, kemudian di lap dengan kain kering
    • Simpan ditempat kering.
    Bagi yang belum menikah, cara pakai Natural Crystal X ada 3 pilihan :
    • Rendam Natural Crystal X dalam air suam-suam kuku selama 1 menit dan dipakai untuk membersihkan organ kewanitaan.
    • Sama dengan cara no. 1, tetapi menggunakan kain yang halus dipakai untuk membersihkan organ kewanitaan. 
    • Sediakan air suam-suam kuku, rendam Natural Crystal X selama 1 menit dalam baskom, kemudian rendam / duduki baskom tersebut.
      Dosis pemakaian :
      • 1 s/d 2 kali sehari sehabis mandi (untuk perwatan)
      • Disarankan untuk dipakai 5 menit sebelum dan sesudah berhubungan intim
      Efek Positif
      • Keluar kotoran dari dalam vagina
      • Keluar cairan bening yang merupakan bibit penyakit dan terasa gatal
      • Vagina akan terasa menyempit
      Crystal X memiliki dimensi ukuran :
      Panjang  6 cm dengan diameter 1 cm. Praktis, kecil dan mudah di simpan dan dipakai kapan saja dan dimana saja. Dengan permukaannya yang halus Crystal X sangat nyaman dan aman sekali untuk digunakan.
      Produk kami aman di pakai untuk wanita yang telah menikah untuk semua usia asal sesuai dengan petunjuk yang kami anjurkan.

      Catatan :
      • Untuk sebagian pemakai Natural Crystal X kadang-kadang saat pemakaian awal akan terasa perih, ini disebabkan terjadinya proses penyesuaian pH (derajat keasaman) vagina. Jika anda mengalaminya, teruskan saja penggunaan Natural Crystal X.
      • 1-2 hari setelah pemakaian Natural Crystal X biasanya akan keluar cairan dari Mrs. V. Hal ini menandakan bahwa telah mulai proses pembersihan vagina. Hal ini normal terjadi. Untuk mereka yang banyak beraktivitas di luar rumah bisa menggunakan dahulu pembalut yang tipis. 
      Testimonial pengguna produk Crystal X dari berbagai sumber dan daerah
      • Semula saya pusing menghilangkan keputihan yang saya derita, berbagai cara saya tempuh, hasilnya... NOL. Ee.. baru 4 hari memakai Natural Crystal X, Keputihan sudah hilang. (A, Yogyakarta)
      • Saya dulu punya keluhan, kalau berhubungan sakit sekali, saya jadi jarang berhubungan mungkin cuma 1 bulan sekali. Setelah memakai Crystal X berhubungan tidak sakit lagi bahkan saya penginnya lebih lama. Dulu saya dingin dengan suami sekarang saya mudah terangsang dengan suami, dan berhubungan bisa seminggu 3 kali (Ibu Zamzunah di Bantul)
      • Wahh gak bisa cerita, mas. Yang jelas tidak hanya bikin lebih galak, tapi betul betul membuat lebih gimana gitu. Ibaratnya Mulut, giginya tumbuh lagi. Jadi ya, lebih menggigit. Pokoknya, lebih joss dari tongkat madura !!(Pak S, Yogyakarta)
      • Saya mengalami gejala menopouse yaitu haid tidak lancar, kadang 2 bulan sekali dan kalau dipakai untuk berhubungan sakit. Seminggu setelah pemakaian Cystal X selaput kewanitaan saya lebih kenyal, lebih legit, aroma menjadi lebih enak, haid saya jadi lancar lagi, dan suami saya puas dan lebih kreatif. Dan kalau berhubungan tidak sakit lagi. (ibu Umi, di Yogyakarta)
      • Saya adalah salah satu wanita yang mempunyai suami yang doyan sex, mungkin karena saya sudah berumur lebih dari 40 tahun dan mungkin karena organ kewanitaan saya sudah tidak seperti muda lagi sehingga suami saya mempunyai istri siri yang lebih muda, Alhamdulillah setelah saya diam-diam memakai Crystal X, akhimya suami saya betah dirumah saya dan melupakan istri sirinya karena mungkin punya saya lebih sempit dan menjepit.(Ibu X di Gorontalo)
      • Sehari setelah memakai Crystal X keputihan saya menjadi bersih, suami semakin lengket. (Ibu Nurmiati di Takalar Sulsel)
      • Dua hari memakai kerak-kerak di selaput kewanitaan saya keluar. Suami pengen terus ibarat sparing partner biasanya saya selalu kalah, kini saya menang terus. (Ibu Ira di Takalar Sulsel)
      • Gatai-gatal di selaput kewanitaan saya menjadi sembuh dan tidak basah lagi. Celana dalam saya tidak bemoda kuning lagi, berhubungan tambah hot. (Ibu Wian di Palangga Gowa, Sulsel)
      • Sebagai istri saya puas dapat memberikan servis pada suami, suami tidak punya kesempatan ke lain hati. Saat berhubungan lebih terasa enaknya. (Ibu Darma di Yogyakarta)
      • Berkali-kali ke dokter keputihan istri saya belum sembuh. Setelah 2 hari pemakaian Crystal X, keluar gumpalan-gumpalan putih seperti keju dari kewanitaan istri saya”(Bapak Edison di Yogyakarta)
      • Ibarat mulut, kewanitaan saya seperti tumbuh gigi lagi, jadi bisa menggigit lagi.”(Ibu Yuni di Yogyakarta)
      • Bertahun-tahun belum punya anak, hamil setelah memakai Crystal X (Ibu Wiwit dan 2 orang temannya di Makasar)
      • Berhubungan intim semakin nyaman setelah memakai Crystal X. (Ibu Us di Yogyakarta)
      • Setelah memakai Crystal X, istri saya setiap malam minta.(Suami Ibu Rina di Yogyakarta)
      • Setelah 2 hari memakai Crystal X, keluar kotoran putih-putih dari organ kewanitaan saya. Dan saat berhubungan kata suami saya selaput kewanitaan saya lebih kencang, lebih enak dan lebih mantap. (Ibu Rumi di Bantul)



      Untuk pembelian dan info lebih lengkap silahkan hubungi
      Dinah Hastini
      Call/SMS : 082 166 343 513
      Atau Kunjungi : www.khasiatcrystalx.com

      Keputihan bisa Mengakibatkan Kematian dan Kemandulan

      Keputihan adalah masalah yang sejak lama menjadi persoalan bagi kaum wanita. Tidak banyak wanita yang tahu apa itu keputihan dan terkadang menganggap enteng persoalan keputihan ini. Padahal keputihan tidak bisa dianggap enteng, karena akibat dari keputihan ini bisa sangat fatal bila lambat ditangani. Tidak hanya bisa mengakibatkan kemandulan dan hamil diluar kandungan, keputihan juga bisa merupakan gejala awal dari kanker serviks, yang bisa berujung pada kematian. Apa sebenarnya keputihan itu? Seperti apa ciri-cirinya? Dan bagaimana pencegahannya?
      Menurut dr. Sugi Suhandi, spesialis Kebidanan dan Penyakit Kandungan RS Mitra Kemayoran Jakarta, keputihan (flour albus) adalah cairan yang berlebihan yang keluar dari vagina. Keputihan bisa bersifat fisiologis (dalam keadaan normal) namun bisa juga bersifat patologis (karena penyakit). Dan keputihan tidak mengenal batasan usia. Berapa pun usia seorang wanita, bisa terkena keputihan.
      Keputihan fisiologis biasanya terjadi pada masa subur, juga sebelum dan sesudah menstruasi. “Kadang saat itu ada lendir yang berlebihan, itu normal. Dan biasanya tidak gatal dan tidak berbau,” jelas dr. Sugi. Sedangkan kalau keputihan patologis , adalah keputihan yang terjadi karena infeksi pada vagina, adanya benda asing dalam vagina atau karena keganasan. Infeksi bisa sebagai akibat dari bakteri, jamur atau protozoa. Ciri-ciri keputihan patologis , warnanya tidak seperti lendir. “Keputihan patologis biasanya, warnanya seperti kepala susu, atau hijau kekuning-kuningan, atau bahkan bercampur darah, kalau keputihannya sudah menjadi penyakit,” ujar dr. Sugi. Ketika keputihan sudah menjadi penyakit, wanita yang menderita keputihan patologis ini akan merasa gatal pada daerah vagina, dan lendir yang keluar berbau, sehingga menimbulkan rasa yang tidak nyaman.
      Banyak hal sebenarnya yang membuat wanita rawan terkena keputihan patologis . Biasanya penyebab keputihan patologis ini karena kuman. “Di dalam vagina sebenarnya bukan tempat yang steril. Berbagai macam kuman ada di situ. Flora normal di dalam vagina membantu menjaga keasaman pH vagina, pada keadaan yang optimal. pH vagina seharusnya antara 3,5-5,5. flora normal ini bisa terganggu. Misalnya karena pemakaian antiseptik untuk daerah vagina bagian dalam. Ketidakseimbangan ini mengakibatkan tumbuhnya jamur dan kuman-kuman yang lain. Padahal adanya flora normal dibutuhkan untuk menekan tumbuhan yang lain itu untuk tidak tumbuh subur. Kalau keasaman dalam vagina berubah maka kuman-kuman lain dengan mudah akan tumbuh sehingga akibatnya bisa terjadi infeksi yang akhirnya menyebabkan keputihan, yang berbau, gatal, dan menimbulkan ketidaknyamanan,” papar dr. Sugi yang sore itu ditemui di RS Mitra Kemayoran.
      Begitu seorang wanita melakukan hubungan seks, maka wanita tersebut terbuka sekali terhadap kuman-kuman yang berasal dari luar. Karena itu keputihan pun bisa didapat dari kuman penyebab penyakit kelamin yang mungkin dibawa oleh pasangan seks wanita tersebut. “Jadi sebaiknya jangan gonta ganti pasangan. Atau lebih baik tidak melakukan seks sampai menikah. Karena biasanya pada wanita yang belum pernah melakukan hubungan seks, dan hygienenya baik, jarang sekali kena keputihan patologis . Dan hati-hati, keputihan patologis juga bisa karena proses keganasan. Salah satu Tanda dari kanker leher rahim adalah, adanya keputihan yang berbau busuk bahkan berdarah,” papar dr. Sugi. “Pada wanita yang belum melakukan hubungan seksual, bisa juga terjadi keputihan. Namun penyebab keputihan bisa terjadi karena menggunakan celana dalam bersama, memakai handuk bersama, kurangnya menjaga kebersihan daerah vagina, lalu juga cara cebok yang salah,” tutur dr. Sugi.
      Pemakaian sabun antiseptik yang sekarang banyak diiklankan, untuk daerah vagina, sebenarnya tidak masalah bila dipakai sebagai obat luar. Pembilasan vagina ( douchi ) dengan anti septik sebaiknya atas dasar indikasi bila terkena keputihan, sebaiknya ke dokter, daripada mengatasinya sendiri dengan obat-obatan antiseptik yang dimasukkan ke dalam vagina keputihan patologi harus diobati sesuai dengan penyebabnya,” ujar dr. Sugi.
      Keputihan sebaiknya diobati sejak dini, begitu timbul gejala. Karena keputihan kalau sudah kronis dan berlangsung lama akan lebih susah diobati. Selain itu kalau keputihan yang dibiarkan bisa merembet ke rongga rahim kemudian kesaluran indung telur dan sampai ke indung telur dan akhirnya ke dalam rongga panggul. Tidak jarang wanita yang menderita keputihan yang kronis (bertahun-tahun) bisa menjadi mandul bahkan bisa berakibat kematian. “Berakibat kematian karena bisa mengakibatkan terjadinya kehamilan di luar kandungan. Kehamilan di luar kandungan, terjadi pendarahan, mengakibatkan kematian pada ibu-ibu,” tegas dr. Sugi. Selain itu yang harus diwaspadai, keputihan adalah gejala awal dari kanker mulut rahim. Jadi jangan sampai terlambat untuk tahu apa yang menjadi penyebab keputihan. Yang pasti jangan anggap remeh keputihan. Supaya kamu tidak menyesal di belakang hari nanti, karena akibat yang ditimbulkan oleh penyakit keputihan ini.


      Hamil Dengan Keputihan
      T: Saya berumur 36 tahun, saat ini sedang hamil 10 minggu (anak ke -2). Sepuluh hari terakhir ini vagina saya terasa sangat gatal. Setelah periksa ke dr.SpOGm, saya didiagnosa mengalami keputihan. Kemudian dilakukan pencucian dan disarankan untuk mengoleskan krim apabila terasa sangat gatal serta harus selalu menjaga kebersihan vagina. Tapi sampai sekarang, keluhan tersebut masih saja muncul. Apakah keputihan tersebut berbahaya pada janin? Dan bisakah saat keputihan menggunakan obat cuci vagina yang tersedia di apotik?

      J: Keputihan yang di sebabkan oleh kuman dan jamur dapat menyebabkan timbulnya prostaglandin sehingga rahim mudah kontraksi, dan infeksi pada selaput ketuban, sehingga bisa pecah sebelum waktunya. Keputihan sebaiknya diobati jika ada keluhan seperti ibu. Caranya dengan mencari penyebabnya melalui pemeriksaan swab vagina serta dilakukan pembiakan dan resistensi test. Setelah tahu penyebabnya, obat dapat diberikan yang sesuai dengan sensitivitas vagina. Keputihan tidak dapat dihilangkan hanya dengan membilas dengan cairan pembilas yang di jual bebas di apotik. Yang penting jaga kebersihan dan jaga agar vagina tidak lembab.
      Dr. Agustinus Gatot, Sp.OG
      RS Mitra Keluarga Bekasi

      Sumber : RS Mitra Kemayoran

      Pencegahan Dan Pengobatan Keputihan

      Pencegahan terhadap penyakit keputihan dapat dilakukan dengan berbagai cara yang pada intinya adalah selalu menjaga kebersihan diri, termasuk di sekitar vagina. Namun tidak disarankan untuk membilas vagina dengan cairan-cairan yang dapat mengganggu keseimbangan pH vagina. Jika Anda tidak sedang menderita keputihan, sebaiknya membersihkan daerah vagina dan sekitarnya dengan air bersih saja. Jangan dengan sabun.

      Cairan antiseptik pembilas vagina sebaiknya digunakan apabila perlu saja, yaitu ketika Anda merasakan mulai terjadi keputihan yang abnormal atau jika disarankan dokter. Hindari pakaian dalam yang ketat atau bahan yang tidak menyerap keringat, sebaiknya gunakan pakaian dalam yang terbuat dari katun dan biasakan ganti setiap hari. Hindari duduk pada toilet umum jika tidak sangat terpaksa. Keputihan dapat menular, antara lain melalui hubungan seksual, melalui perlengkapan mandi seperti handuk atau melalui bibir kloset.

      Biasakan membasuh vagina dengan cara yang baik dan benar yaitu dengan gerakan dari depan ke belakang, bukan sebaliknya. Cucilah dengan air bersih setiap kali Anda buang air kecil dan pada saat mandi. Begitu pula penggantian sanitary napkins (pembalut wanita) pada waktunya selama masa menstruasi akan banyak menolong agar terjaga kebersihan alat kelamin.

      Pengobatan yang dapat dilakukan untuk keputihan yang masih ringan adalah dengan menggunakan larutan antiseptik khusus pembilas vagina yang dapat Anda peroleh di apotek.  Namun tidak semua produk pembersih vagina yang dijual di pasaran baik untuk kesehatan  vagina anda. Tanyalah dengan seksama kepada Apoteker Pengelola Apotek, yaitu apoteker penganggung jawab yang ada pada setiap apotek, bagaimana cara menggunakan cairan tersebut dengan benar dan apa efek samping yang harus diwaspadai selama menggunakan cairan antiseptik pembilas vagina tersebut.

      Jika keputihan sudah berat dan tidak kunjung sembuh sebaiknya Anda berkonsultasi ke dokter. Dokter mungkin akan memeriksa kuman apa yang menginfeksi vagina Anda dan akan meresepkan antibiotika atau anti jamur yang sesuai. Namun demikian, daripada menderita dan mengobati suatu penyakit lebih baik kita mencegahnya selama hal ini mungkin dilaksanakan.

      Yang Perlu di perhatikan
      • Tidak disarankan untuk membilas vagina dengan cairan-cairan yang dapat mengganggu keseimbangan pH vagina
      • Cara membilas vagina yang benar, setelah habis buang air besar atau sehabis buang air kecil, sebaiknya membilas vagina dari arah depan ke belakang ke arah anus.
      • Keputihan fisiologis (normal), ciri-cirinya, lendirnya seperti lendir bening, Tidak gatal dan tidak berbau.
      • Keputihan patologis (karena penyakit), ciri-cirinya, warna lendirnya tidak bening lagi tetapi putih seperti kepala susu, bisa kuning kehijauan atau kecoklatan, bahkan bisa kemerahan karena adanya darah. Biasanya disertai rasa gatal, dan ada bau yang menyertainya.
      Tips Umum Menghindari Keputihan
      • Menjaga kebersihan daerah vagina
      • Membilas vagina dengan cara yang benar
      • Jangan suka tukar-tukaran celana dalam menggunakan celana dalam bersama dengan teman wanita lainnya
      • Jalani diet yang seimbang dan perbanyak minum air mineral.
      •  Konsumsi yoghurt dan batasi konsumsi gula berlebih.
      • Cukup tidur dan istirahat/jangan terlalu capek.
      • Jangan menggaruk vagina sekalipun gatal.
      • Jagalah kesehatan daerah kewanitaan seperti sering lebih sering ganti pembalut/tampon, memakai celana dalam dari bahan katun dan tidak ketat.
      • Cuci pakaian dalam dengan sabun ringan dan jangan gunakan pewangi pakaian.
      • Jaga kebersihan tubuh, hindari pembersih vagina yang mengandung parfum.
      • Gunakan obat keputihan yang diberikan dokter secara teratur walaupun gejala sudah hilang karena kemungkinan infeksi masih terjadi.
      • Sebisa mungkin hindari menggunakan toilet umum. Apabila terpaksa basuhlah vagina  setelah buang air kecil menggunakan air minum mineral.
      • Hindari gonta ganti pasangan seksual (seks bebas)
      • Bagi wanita yang sudah melakukan hubungan seksual, setiap tahun harus melakukan papsmear untuk mendeteksi perangai sel-sel yang ada di mulut dan leher rahim.
      Produk kesehatan untuk mencegah serta mengobati keputihan yaitu:
      Natural Crystal X diramu dari tumbuhan dan bahan organic yang mengandung Sulfur, Antiseptik, Minyak Vinieill. Bahan-bahan tersebut telah dipadatkan sehingga dapat digunakan untuk membersihkan alat reproduksi wanita hingga kedalam. Sehingga bisa memberikan manfaat yang lebih besar daripada hanya sekedar membersihkan bagian luarnya saja. Produk ini sangat aman dan telah banyak yang membuktikan manfaatnya.

        Struktur Vagina



        Banyak Wanita muda dewasa ini memiliki pengetahuan yang sangat baik tentang fungsi-fungsi kewanitaannya, semakin banyak tulisan yang bisa didapat, dan panambahan ilmu pengetahuan terus meningkat, namun, masih banyak juga wanita yang masih lugu dalam hal ini. Secara eksternal organ genital wanita keseluruhannya disebut Vulva. Ini terdiri dari beberapa bagian, yang paling nampak adalah Labia majora (bibir luar). Ini bersatu di tengah, dan bila seorang wanita dalam posisi berdiri, akan kelihatan celah yang sempit, tetapi didalamnya, ada dua lipatan yang lebih kecil dan peka yang disebut Labia minora (bibir kecil). Ini menyatakan ke arah depan pada bagian atas Clitoris. Ini adalah organ yang amat peka, berfungsi untuk perasaan nikmat terhadap seks dan rangsangan. Ia memainkan peran yang penting dan merupakan kunci di dalam hubungan seksual yang normal.
        Tepat di bawah Clitoris, terdapat sebuah saluran masuk yang disebut lubang kemaluan bagian luar. Inilah saluran dari ureta, tuba yang berhubungan dengan kendung kemih, yang membawa air kencing dan tersimpan untuk dibuang ke luar. Di bawahnya ada vestibula yang berhubungan dengan lubang vagina.
        Vagina biasnya ditutupi oleh selaput yang disebut Hymen, atau Selaput dara yang dulu sempat menjadi sesuatu yang paling utama bila dikaitkan dengan keperawanan atau “kesucian”.
        Vagina adalah nama yang diberikan kepada saluran genital wanita. Panjangnya sekitar 7 cm, dan dapat membuka ke atas dan ke dalam pada sudut 85 derajat pada saat seorang wanita berdiri tegak. Dilapisi dengan selaput lembut berwarna merah jambu. Bagian ini memiliki kemampuan untuk membesar dengan dapat melebar untuk memungkinkan kepala bayi lewat dalam proses melahirkan. Pada ujung bagian atas dari saluran vagina adalah cerviks (leher rahim). Ini adalah leher sempit dari rahim atau kandungan.
        Rahim atau uterus adalah suatu organ berbentuk buah pir, dengan bagian leher yang sempit memanjang dari atap vagina. Semakin melebar ke bagian vagina. Sebuah saluran yag sempit menerobos ke leher rahim, ini disebut saluran servikal, dan bagian luarnya berhubungan dengan vagina disebuat Os eksternal dan bagian dalamnya disebuat Os internal. Rahim dilapisi jaringan yang sangat khusu yang disebut Endometrium. Ketebalannya berbeda dari hari ke hari, tergantung dari siklus haid. Ini semua diatur leh suatu baha kimia yang disebut Hormon.



        Penyakit Kelamin

        Penyakit kelamin merupakan jenis penyakit yang disebabkan antara lain oleh kuman yang ditularkan melalui hubungan seks secara oral maupun melalui hubungan kelamin. Penyakit kelamin ini jenisnya bermacam-macam, dari gonorhea, sifilis, herpes, HIV/AIDS dan lain-lain.
        Namun sebagian besar penyakit kelamin sudah dapat disembuhkan, namun untuk penyakit-penyakit tertentu seperti HIV/AIDS sampai kini belum ditemukan obatnya.
        Penularan penyakit kelamin dapat dihindari dengan jalan menghindari hubungan kelamin secara sembarangan (seks bebas), dengan setia kepada satu orang pasangan saja ( lebih baik lagi melakukan hubungan intim kalau sudah menikah saja) atau dengan menggunakan alat-alat pencegahan seperti kondom.
        Penyakit kelamin tertentu dapat disembuhkan dengan pengobatan yang teratur, misalnya dengan antibiotika. Namun demikian, mutasi kuman dapat menghasilkan kuman-kuman yang kebal terhadap pengobatan yang diberikan, sehingga kemudian malah muncul varian yang lebih ganas seperti misalnya Vietnam rose yang muncul di masa Perang Vietnam.
        HIV/AIDS dapat pula ditulari melalui penggunaan jarum suntik yang telah tercemar oleh kuman HIV/AIDS, misalnya seperti yang sering dilakukan oleh para pemakai obat bius. Sampai sekarang HIV/AIDS belum dapat disembuhkan. Obat-obatan yang diberikan kepada penderita HIV sampai sekarang baru mampu memperpanjang hidup si pasien.

        Berikut ini beberapa jenis penyakit kelamin yang sering kita jumpai di masyarakat:

        GONORRHEA dan CHLAMYDIA
        • Disebabkan oleh bakteri. Infeksi dimulai beberapa hari sampai beberapa minggu setelah hubungan intim dengan orang yang terjangkit penyakit ini
        • Pada pria, penyakit ini menyebabkan keluarnya cairan dari kemaluan pria. Buang air kecil dapat terasa sakit. Gejala-gejala ini dapat terasa berat atau tidak terasa sama sekali.
        • Gejala-gejala gonorrhea pada wanita biasanya sangat ringan atau tidak terasa sama sekali, tetapi kalau tidak diobati penyakit ini dapat menjadi parah dan menyebabkan kemandulan
        • Penyakit ini dapat disembuhkan dengan antibiotik bila ditangani secara dini
        HERPES
        • Disebabkan oleh virus, dapat diobati tetapi tidak dapat disembuhkan
        • Gejala timbul antara 3 sampai 10 hari setelah berhubungan intim dengan penderita penyakit ini
        • Gejala awal muncul seperti lecet yang kemudian terbuka menjadi lubang kecil dan berair.
        • Dalam 5 sampai 10 hari gejala hilang
        • Virus menetap dalam tubuh dan dapat timbul lagi sesuatu saat, dan kadang-kadang sering
        • Wanita kerap kali tidak sadar bahwa ia menderita herpes akrena lecet terjadi di dalam vagina
        INFEKSI JAMUR
        • Disebabkan oleh jamur
        • Menyebabkan kegatalan berwarna merah di bawah kulit pria yang tidak disunat
        • Pada wanita akan ke luar cairan putih kental yang menyebabkan rasa gatal
        • Dapat disembuhkan dengan krim anti jamur
        SYPHILIS
        • Disebabkan oleh bakteria. Lesi muncul antara 3 minggu sampai 3 bulan setelah berhubungan intim dengan penderita penyakit ini
        • Luka terlihat seperti lubang pada kulit dengan tepi yang lebih tinggi. Pada umumnya tidak terasa sakit
        • Luka akan hilang setelah beberapa minggu, tetapi virus akan menetap pada tubuh dan penyakit dapat muncul berupa lecet-lecet pada seluruh tubuh Lecet-lecet ini akan hilang juga, dan virus akan menyerang bagiantubuh lain
        • Syphilis dapat disembuhkan pada tiap tahapan dengan penicillin
        • Pada wanita lesi dapat tersembunyi pada vagina
        VAGINITIS (Keputihan)
        • Keputihan yang menimbulkan Infeksi pada vagina yang biasanya menyebabkan keluarnya cairan dari vagina yang berbau dan menimbulkan ketidak nyamanan
        • Disebabkan oleh berbagai jenis bakteri (bakteri gonorrhea, chlamydia) atau jamur
        • Juga dapat disebabkan oleh berbagai bakteri tidak berbahaya yang memang menetap pada vagina
        • Dapat diselidiki dengan meneliti cairan vagina tersebut dengan mikroskop
        • Pada umumnya dapat disembuhkan dengan obat yang tepat sesuai dengan penyebabnya.
          BISUL PADA ALAT KELAMIN
        • Disebabkan oleh virus (Virus Human Papilloma atau HPV)
        • Muncul berupa satu atau banyak bisul atau benjolan antara sebulan sampai setahun setelah berhubungan intim dengan penderita penyakit tersebut
        • Pada umumnya tidak dapat terlihat pada wanita karena terletak di dalam vagina, atau pada pria karena terlalu kecil. Dapat diuji dengan lapisan cuka
        • Dapat berakibat serius pada wanita karena dapat menyebabkan kanker serviks
        • Bisul pada kelamin ini dapat disembuhkan, wanita harus menjalankan pap smear setiap kali berganti pasangan intim
        KUTU KELAMIN
        • Sangat kecil (lebih kecil atau sama dengan 1/8 inch), berwana kelabu kecoklatan, menetap pada rambut kemaluan.
        • Dapat disembuhkan dengan obat cair yang digosokkan pada rambut kelamin
          KUTU DI BAWAH KULIT
        • Mirip dengan kutu kelamin, tetapi ukurannya lebih kecil dan menetap di bawah kulit
        • Menyebabkan luka-luka kecil dan gatal di seluruh tubuh
        • Diobati dengan obat cair yang diusapkan ke seluruh tubuh
        • Pakaian, seprei dan handuk harus dicuci setelah pengobatan, karena kutu dapat menetap pada kain-kain terebut
          AIDS (ACQUIRED IMMUNE DEFICIENCY SYNDROME)/HIV DISEASE
        • Penyakit akibat hubungan intim yang paling serius, menyebabkan tidak bekerjanya sistim kekebalan tubuh
        • Tidak ada gejala yang nyata tanpa penelitian darah
        • Dapat menyebabkan kematian setelah sepuluh tahun setelah terinfeksi virus HIV, tetapi pengobatan telah ditemukan
        • Disebarkan melalui hubungan intim dan pemakaian jarum suntik secara bersamaan.

        Alat Reproduksi Wanita

        Organ reproduksi wanita terdiri atas vulva, vagina, serviks, rahim, saluran telur dan indung telur.
        Saat seorang anak wanita dilahirkan, organ reproduksi yang dimilikinya sudah lengkap. Tapi, fungsi reproduksi tidak akan berjalan sepenuhnya sebelum ia melewati masa pubertas.

        Vulva
        Vulva adalah daerah yang menyelubungi vagina. Vulva terdiri atas bagian tubuh yang dikenal dengan istilah mons pubis, labia, klitoris dan daerah ujung luar vagina dan saluran kemih.

        Mons pubis
        Mons pubis adalah sebuah gundukan tepat di bagian bawah perut. Daerah ini dapat dikenali dengan mudah karena tertutup oleh rambut pubis. Rambut ini akan tumbuh saat seorang gadis beranjak dewasa.

        Labia
        Labia adalah lipatan berbentuk seperti bibir yang terletak di dasar mons pubis. Hanya saja bibir ini letaknya vertikal, bukan horisontal. Labia ada dua pasang yaitu sebelah luar (labia mayora) dan sebelah dalam (labia minora.).

        Klitoris
        Klitoris adalah suatu tonjolan kecil yang terletak pada pertemuan antara ke dua labia minor dan dasar mons pubis. Organ mungil ini sangat sensitif dan berperan besar dalam fungsi seksual.

        Uretra
        Uretra adalah saluran terdepan dari sistem saluran kemih kita. Pada wanita, ujung luar uretra terletak tepat di bawah klitoris. Di bawah uretra terdapat pintu masuk vagina.

        Vagina adalah sebuah tabung otot yang pada wanita dewasa berukuran antara 8 sampai 12 cm. Karena terbentuk dari otot, vagina bisa melebar dan menyempit. Kemampuan ini sangat hebat, terbukti pada saat melahirkan vagina bisa melebar seukuran bayi yang melewatinya.

        Pada bagian ujung yang terbuka, vagina ditutupi oleh sebuah selaput tipis yang dikenal dengan istilah selaput dara. Bentuknya bisa berbeda-beda antara tiap wanita. Selaput ini biasanya akan rusak saat seorang wanita melakukan hubungan seks untuk pertama kalinya. Walaupun demikian, terkadang selaput ini bisa rusak oleh sebab lain, atau malah tidak rusak walaupun sudah berkali-kali melakukan hubungan seksual.

        Serviks
        Serviks dikenal juga dengan istilah mulut rahim. Disebut demikian karena serviks memang merupakan bagian terdepan dari rahim yang menonjol ke dalam vagina.

        Saluran pada serviks sangat sempit sehingga tampon vagina tidak mungkin masuk ke dalam rahim. Walaupun demikian saluran tersebut cukup besar untuk dilewati oleh cairan sperma saat seseorang melakukan hubungan seksual.

        Saluran yang berdinding tebal ini akan menipis dan membuka saat proses persalinan dimulai. Mungkin Anda pernah mendengar dokter berkata, pembukaan belum lengkap Yang dimaksud adalah pembukaan pada serviks.

        Uterus
        Rahim adalah organ yang punya peranan besar dalam kehidupan seorang wanita, mulai dari siklus menstruasi sampai saat mengandung dan melahirkan.

        Pada keadaan normal, ukuran rahim cukup kecil, kira-kira hanya sebesar genggaman tangan pemiliknya. Tapi saat mengandung, ukuran ini akan berubah menjadi demikian besar hingga bayi pun mampu dilindunginya. Bayangkan, betapa hebat dan kuat otot yang membangunnya.

        Rahim terdiri atas 3 lapisan: endometrium, miometrium dan perimetrium. Lapisan terdalam (endometrium) akan tumbuh menebal selama siklus menstruasi dan akan luruh menjadi darah menstruasi saat kehamilan tidak terjadi.

        Tuba falopi
        Tuba falopii adalah organ yang dikenal dengan istilah saluran telur. Ujung yang satu dari tuba falopii akan bermuara di uterus sedangkan ujung yang lain merupakan ujung bebas dan terhubung ke dalam rongga abdomen.

        Ujung yang bebas berbentuk seperti umbai yang bergerak bebas. Ujung ini disebut fimbria dan berguna untuk menangkap sel telur saat dilepaskan oleh ovarium. Dari fimbria, telur akan digerakkan oleh rambut-rambut halus yang terdapat di dalam saluran telur menuju ke dalam rahim.

        Ovarium
        Organ kecil berdiameter sekitar 4-5 cm ini sangat berperan dalam fungsi reproduksi. Ia adalah indung telur yang melepaskan sel telur matang setiap bulannya. Pada umumnya sel telur yang dilepaskan hanya 1 buah setiap bulan. Tapi pada sebagian wanita, bisa saja sel telur yang dilepaskan berjumlah lebih.

        Selain berfungsi menghasilkan telur, ovarium juga bertugas untuk menghasilkan hormon seperti estrogen dan progesteron.

         
        Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | coupon codes